5 Cara Mengusir Lemak Perut Biar Cepat Sixpacks
20 Sep/2019

5 Cara Mengusir Lemak Perut Biar Cepat Sixpacks

Lemak berlebih pada bagian perut bisa sangat menyebalkan. Tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga bisa berbahaya bagi kesehatan seperti meningkatkan risiko diabetes dan masalah jantung.

"Pada wanita peningkatan lemak lebih banyak di daerah perut karena perubahan hormon, stres sehari-hari, kurang tidur, ditambah dengan kemungkinan kehamilan," jelas Olson, seorang profesor klinis di Huntingdon College, Alabama, seperti dikutip dari Health.com. Berikut beberapa strategi perubahan gaya hidup dari Health.com untuk mengurangi lemak membandel di daerah perut :

1. Hindari snack, junk food, dan makanan olahan

Hindari makanan seperti permen, keripik, dan makanan-makanan lainnya yang diproduksi menggunakan pemanis seperti sirup jagung fruktosa tinggi. Jika makanan ini dikonsumsi dalam jumlah besar telah terbukti dapat meningkatkan akumulasi lemak di hati, yang mengarah pada kenaikan berat badan, peradangan, dan penyakit lainnya.

Sebagai gantinya, pilihlah makanan yang memiliki jumlah serat yang tinggj seperti gandum, ubi, alpukat, dan buah jeruk. Selain sehat, penelitian mengungkapkan bahwa konsumsi makanan ini juga dapat menurunkan kadar lemak di perut. 

2. Mengurangi asupan alkohol dan minuman berkarbonasi

Kurangi asupan alkohol karena alkohol mengandung sekitar tujuh kalori per gram. Selain itu, batasi juga konsumsi minuman berkarbonasi. karena meskipun enak, minuman ini dapat menyebabkan perut menjadi kembung. Sebagai gantinya, pertahankan air putih yang dapat bertindak sebagai penahan nafsu makan. 

3. Pastikan anda berolahraga

Berolahraga merupakan hal yang baik untuk dilakukan. Selain untuk meningkatkan kesehatan otak, dengan berolahraga seseorang juga dapat mengurangi tingkat stres. 

Penelitian dalam jurnal Cell Metabolism mengungkapkan bahwa olahraga secara spesifik juga dapat membantu mengurangi lemak viseral yang identik dengan lemak perut. Namun, anda harus memastikan denyut jantung dan keringat maksimal. Semakin tinggi detak jantung, semakin tinggi pelepasan epinefrin ke dalam aliran darah dan sel.

"Efek positif dari epinefrin adalah mengaktifkan pelepasan lemak perut yang lebih besar ke dalam aliran darah untuk digunakan sebagai energi," jelas Olson.

4. Jangan kurang tidur

Kurang tidur dapat membuat anda mudah lapar. Penelitian juga menunjukkan, ketika seseorang tidak cukup istirahat, lebih mungkin baginya untuk tergoda mengonsumsi junk food.

5. Jangan stres

Stres dapat menyebabkan peningkatan kortisol dan hormon stres lainnya. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan gula dalam aliran darah, kenaikan berat badan, masalah pencernaan, depresi, dan sejumlah efek kesehatan lainnya.

Sebuah penelitian di Psychosomatic Medicine menegaskan hubungan antara stres dan kenaikan berat badan. Wanita yang mudah stres cenderung memiliki kadar hormon stres kortisol dan lemak perut yang lebih tinggi. Salah satu alasannya adalah karena wanita cenderung makan lebih banyak, terutama permen saat mereka merasa stres. Oleh sebab itu, pastikan pikiran tetap tenang dan positif.

Artikel Lainnya

Tidak Selalu Keracunan, Ini Penyebab Kucing Muntah Dan Penanganannya

Tidak Selalu Keracunan, Ini Penyebab Kucing Muntah Dan Penanganannya

Kita pasti merasa khawatir ketika kucing kesayangan kita tiba tiba mengalami muntah. Tapi tenang, mu...

Mitos dan Fakta Tentang Nanas Bagi Wanita

Mitos dan Fakta Tentang Nanas Bagi Wanita

Nanas sering kali jadi buah yang dihindari para wanita hamil ya bun. Buah kuning ini padahal sering ...

5 Jenis Olahraga Yang Dapat Dilakukan Penderita COVID-19

5 Jenis Olahraga Yang Dapat Dilakukan Penderita COVID-19

Banyak yang mengira pasien yang sedang terkena corona tidak bisa melakukan olahraga,tapi adaol...

Bersin Sekali Bukan Berarti Corona, Ini Perbedaannya Corona dan Flu Biasa

Bersin Sekali Bukan Berarti Corona, Ini Perbedaannya Corona dan Flu Biasa

Di masa pandemi seperti ini kamu melihat ada orang yang sedang bersin padahal orang tersebut tidak t...