Telur banyak diminati karena akan nikmat, walau diolah seara sederhana. Telur merupakan sumber protein hewani yang bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan protein tubuh. Bahkan kandungan asam amino essensial di dalamnya, menjadikan protein telur sebagai protein berkualitas tinggi. Telur menjadi menu praktis yang cocok untuk disajikan pagi hari sebagai sarapan, siang hari untuk makan siang, ataupun malam untuk makan malam. Namun, apa jadinya jika kita terlalu bergantung pada telur, dan terlalu berlebihan mengkonsumsi telur? Apa yang akan terjadi pada tubuh kita, jika melakukan diet telur?
- Meningkatkan kolesterol
Selain bergizi tinggi dan bermanfaat untuk kesehatan tubuh, mengkonsumsi telur secara berlebihan juga sangat tidak diajurkan. Seperti yang telah diketahui, pada setiap satu butir telur mengandung sekitar 185 mg kolesterol. Oleh karena itu, dianjurkan untuk memberikan batas pengkonsumsian telur. Anda dapat mengkonsumsi telur sebanyak 6 butir dalam seminggu. Tentu saja, kebutuhan tersebut bisa berubah tergantung kebutuhan Anda masing-masing. Namun secara umum, batas mengkonsumsi telur adalah maksimal 6 butir dalam semingggu.
- Hormon yang tidak seimbang
Hal ini mungkin terjadi, karena pada telur non-organik unggas biasanya diberi suntuik hormon. Hal ini bisa saja menganggu aktivitas hormonal pada tubuh Anda. Hormon dalam tubuh Anda akan menjadi naik-turun dengan mudah, terutama pada wanita. Untuk itu, Anda perlu mengkonsumsi sayur-mayur, buah-buhan, dan makanan sehat lainnya sebagai penyeimbang.
- Timbul jerawat
Telur termasuk kedalam produk daging, sedangkan pada produk daging biasanya terdapat karbohidrat olahan yang dapat memperparah peradangan dalam tubuh. Peradangan tersebut akan membuat kecepatan produksi kelenjar minyak semakin tinggi, sehingga membuat kulit berminyak yang nantinya akan mengundang bakteri dan kotoran, dan memicu tumbuh dan berkembangnya jerawat.
- Alergi
Jika Anda adalah seseorang yang rentan terhadap alergi makanan, maka telur jenis tertentu akan menyebabkan Anda mengalami alergi. Untuk mengkonsumsi telur secara aman, Anda dapat memperhatikan faktor higienisitasnya seperti cangkang telur tidak retak, kualitasnya baik, atau bahkan tidak busuk, untuk meminimalisir terjangkitnya alergi dan penyakit lain yang mungkin akan terjadi akibat telur yang tidak higienis.
Mengkonsumsi telur memang baik dan bermanfaat untuk tubuh. Tapi, setiap tubuh memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Untuk menyikapinya dengan bijak, Anda dapat mengontrol pola makan Anda terhadap telur, untuk meminimalisir timbulnya efek yang tidak baik bagi tubuh Anda.
