Mengenal Seni Melipaat Kertas (Origami)

Origami merupakan seni melipat kertas yang berasal dari Jepang. Origami menggunakan kertas yang dilipat atau dibentuk untuk menghasilkan suatu karya seni. melipat kertas seperti membuat bunga dengan kertas atau semacamnya. Kertas yang digunakan untuk membuat origami pada umumnya sama seperti kertas biasa, namun kertas origami memiliki warna yang beragam. Warna pada kertas origami memiliki fungsi agar pembuatan karya seni melipat kertas bisa terlihat lebih indah dan menarik.

Sejarah Origami

Origami pertama kali dibuat sejak kertas diciptakan pada abad ke-6. pada saat itu, orang Jepang sudah mengenal seni melipat kertas tersebut. Saat ini seni melipat kertas di Jepang sudah menjadi sangat modern dan dikenal di berbagai negara. 

Kertas yang digunakan di Jepang memiliki nama "washi". Kertas tersebut dibuat dengan metode tradisional, kertasnya tipis dan tidak mudah sobek. Berbeda dengan kertas yang diproduksi oleh pabrik.

Produksi kertas washi kini sangat terbatas, karena proses produksinya yang sulit. Karena itu, kertas washi memiliki harga yang sangat mahal. Washi biasa digunakan dalam berbagai jenis benda dan seni melipat origami. Washi juga digunakan dalam ibadah agama Shinto, bahan pembuatan patung buddha, bahan mebel, alas sashimi dalam kemasan, bahan perlengkapan tidur, bahan pakaian kimono, serta bahan interior dinding rumah pelapis pintu dalam.

Perkembangan origami di Indonesia

Origami di Indonesia sudah dipelajari sejak dari sekolah taman kanak-kanak. Di sekolahan TK, origami dipelajari dan diperkenalkan untuk kegiatan seni rupa. Namun ketika beranjak dewasa, origami mulai ditinggalkan. Namun bagi sebagian orang, seni melipat kertas menjadi kesenian yang memiliki nilai lebih. 

Dengan kemampuan yang semakin berkembang, seni melipat kertas berubah menjadi seni yang memiliki bentuk yang unik seperti membentuk kertas menjadi binatang atau benda yang lainnya.

Anda bisa membuat origami dengan bentuk yang bisa Anda sesuaikan dengan selera Anda. Anda bisa membuat origami dengan berbagai bentuk. Seni melipat kertas ini, sangat berguna sebagai peningkat sistem motorik dan kefokusan otak anak karena membuat origami harus menggunakan kefokusan dan ketelitian yang ekstra.

Jenis-jenis origami :

1. Tsuru

Tsuru merupakan kata lain dari burung bangau. Dengan tehnik origami, Anda bisa melipat kertas dan membentuknya menjadi burung bangau yang cantik. Pola dan cara pembuatan juga sangat rumit, maka dari itu Anda yang masih memulai belajar, memiliki kesabaran, kemauan, dan ketelitian yang ekstra.

2. Katashiro

Katashiro merupakan bentuk yaang dipergunakan pada masa kuno dalam upacara agama Shinto. Katashiro merupakan representasi simbolik seorang dewa yang terbuat dari guntingan kertas yang disebut jingo yoshi atau kertas kuil.